Negara Juara Piala Dunia Sepak Bola 2018

Negara Juara Piala Dunia Sepak Bola 2018

Uruguay (Piala Dunia1930)

TEMPO.CO, Jakarta - Tahun 2018 memiliki periode ketika masyarakat di seluruh belahan dunia bersama-sama merayakan gelaran empat tahunan kompetisi sepak bola paling akbar di jagat raya, Piala Dunia 2018. Kompetisi ini akan berlangsung di Rusia selama Juni hingga Juli nanti. Baca: Piala Dunia 2018: Kisah Timnas Panama Mewujudkan Mimpi

Piala Dunia 2018 diikuti 32 negara dari seluruh dunia. Setiap negara mengirimkan putra daerah mereka yang terbaik dalam bidang sepak bola untuk mengharumkan nama bangsa mereka di kancah Internasional.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dengan waktu pertandingan pertama kurang dari tiga pekan  lagi, masyarakat dunia semakin antusias untuk melihat pertarungan antarnegara di atas lapangan hijau.

Berikut lima negara yang menjadi favorit untuk meraih gelar juara dunia di kompetisi nanti:

1. JERMANSang juara bertahan masih menjadi favorit pertama dalam Piala Dunia 2018 nanti. Tim ini memiliki begitu banyak talenta, baik yang berusia muda maupun yang telah memiliki jam terbang tinggi.

Darah-darah muda seperti Leroy Sane, Joshua Kimmich, dan Timo Werner dalam beberapa periode belakangan sering mendapat perhatian dari para penggemar sepak bola karena keahlian mereka dalam mengolah si kulit bundar.

Semangat yang dibawa oleh para pemain muda ini, dikombinasikan dengan keahlian pemain yang telah banyak pengalaman seperti Thomas Muller, Marco Reus, Toni Kroos, Mesut Ozil, Mats Hummels, Jerome Boateng, dan Manuel Neuer menjadikan Die Mannschaft masih dianggap mampu untuk mempertahankan gelar juara dunia mereka.Pemain kunci: Thomas Muller.

2. BRASILSetelah sempat dipermalukan Jerman dengan skor sebanyak 7-1 di depan mata publik mereka sendiri pada laga semifinal Piala Dunia 2014 lalu, Brasil sekarang telah berbenah diri.

Banyak perubahan terjadi sejak kekalahan besar itu. Saat ini, banyak pemain-pemain muda yang bergabung dalam total 23 skuad Brazil untuk Piala Dunia 2018 nanti.

Juara dunia lima kali ini akan dipimpin oleh Neymar, penyerang kelas wahid yang tidak akan kesulitan untuk merepotkan barisan pertahanan tim lawan. Dalam aspek pertahanan, pemain dengan jam terbang tinggi seperti Thiago Silva, Marcelo, dan David Luiz siap menghalau aliran serangan lawan.

Kreativitas lini tengah akan ditenagai oleh nama-nama kondang seperti Phillippe Coutinho, Fred, Casemiro, hingga Douglas Costa.Pemain kunci: Neymar.

3. SPANYOLSetelah menikmati masa kejayaan di periode 2008 hingga 2012 dengan raihan dua piala Euro serta satu piala dunia, Spanyol dalam beberapa tahun belakangan seperti kehilangan kesaktiannya. La Furia Roja kalah dengan Brasil di Piala Konfederasi 2013, tersingkir di babak penyisihan grup Piala Dunia 2014, dan disingkirkan Italia di babak 16 besar Euro 2016.

Namun bagaimanapun juga, Spanyol tetap dihuni oleh pemain-pemain dengan kualitas tingkat dunia. Nama-nama seperti Sergio Ramos, Gerard Pique, Andres Iniesta, Sergio Busquets, dan Jordi Alba sudah tidak diragukan lagi kemampuannya. Ditambah lagi, kemunculan para pemain muda baru seperti Marco Asensio dan Lucas Vasquez bisa membawa perbedaan.Pemain kunci: Andres Iniesta

4. PRANCISLes Bleus banyak merombak diri dalam tiga tahun belakangan. Sebabnya adalah banyak munculnya pemain-pemain muda baru dengan karir yang cemerlang bersama klubnya masing-masing.

Hal ini tentu membawa kesulitan tersendiri bagi sang pelatih Didier Deschamps untuk memutuskan siapa yang akan dia bawa ke Rusia karena terlalu banyak pilihan bagus.

Prancis akan dipimpin Antoine Griezmann di lini depan bersama dengan bintang baru Kylian Mbappe. Kreativitas lini tengah bertumpu pada gelandang-gelandang kelas wahid seperti Paul Pogba, N'Golo Kante, dan Blaise Matuidi. Di lini pertahanan, Raphael Varane dan Samuel Umtiti merupakan mimpi buruk bagi penyerang-penyerang lawan.Pemain kunci: Antoine Griezmann

5. ARGENTINASeringkali, Argentina begitu mendominasi sebuah kompetisi namun hanya berakhir sebagai runner up. Itulah yang terjadi di Piala Dunia 2014, Copa America 2015, dan Copa America Centenario 2016.

Namun Albiceleste tetap menjadi favorit karena tim ini dihuni oleh nama-nama elit seperti salah satunya adalah sang megabintang Lionel Messi.

Lini pertahanan diperkokoh dengan pemain-pemain seperti Nicolas Otamendi dan Javier Mascherano. Sedangkan lini tengah diperkaya oleh kecerdasan-kecerdasan pemain seperti Angel Di Maria dan Lucas Biglia.

Lini serang adalah bagian yang paling mengerikan dari skuad Argentina. Selain Messi, deretan bintang lainnya ada disana. Kemampuan pemain-pemain seperti Sergio Aguero, Gonzalo Higuain, serta bintang baru Paulo Dybala jelas telah terbukti kualitasnya dalam liga-liga Eropa.Pemain kunci: Lionel Messi. Baca: Jadwal Uji Coba Piala Dunia 2018 Malam Ini: Ada Prancis, Portugal

Selain lima negara yang disebutkan di atas, negara yang berpotensi memberikan kejutan adalah Inggris, Belgia, serta Portugal. Namun negara-negara tersebut bukanlah favorit daripada kelima negara yang telah disebutkan karena kedalaman skuad serta sejarah di Piala Dunia.

SPORTSKEEDA | RYAN DWIKY ANGGRIAWAN

BANGKAPOS.COM - Piala Dunia 2018 sudah jadi sorotan publik dunia meski perhelatannya masih beberapa bulan lagi.

Apalagi setelah kualifikasi Piala Dunia 2018 untuk keempat zona sudah mulai dihelat.

Sudah banyak Timnas yang memastikan diri lolos ke putaran Piala Dunia tahun depan.

Sayangnya, ada juga Timnas yang harus kecewa karena tidak lolos ke putaran selanjutnya.

Nah, diantara berbagai Timnas yang ikut serta dalam Piala Dunia, pastinya ada juga tim yang sangat diidolakan oleh penggila bola.

Apa saja Timnas yang dimaksud?

Tribunstyle melansir dari belacherreport.com, inilah 7 negara paling idola untuk jadi jawara Piala Dunia 2018.

Kira-kira idolamu termasuk atau tidak, ya?

Untuk saat ini, Jerman mendapatkan urutan pertama sebagai tim yang paling diidolakan untuk menjadi jawara.

Die Mannschaft menjadi tim Eropa pertama dalam sejarah yang memenangkan turnamen di tanah Afrika Selatan pada tahun 2014.

Baca: Playboy Taklukkan 7 Wanita, 4 Korban Ditiduri Berkali-kali di Hotel, Villa Hingga Rumah Korban

Mereka berhasil mengalahkan Brasil dan Argentina pada saat itu.

Ditambah lagi, mereka memuncaki klasemen akhir Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2018 dengan poin bersih tanpa kekalahan.

Posisi kedua ada rival abadi Jerman nih.

Yap, tim tersebut adalah Brasil.

Brasil adalah tim kedua yang diprediksi bakal jadi juara Piala Dunia 2018.

Baca: Mengejutkan! Andik Tolak Perkuat Timnas Indonesia di Asian Games 2018

Bagaimana tidak, mereka berhasil mengalahkan Argentina dengan 3 gol tanpa balas saat laga tandang.

Ditambah lagi, mereka juga mengalahkan tim Ekuador yang terkenal sangat kuat dengan skor 3-0.

Pertandingan tersebut juga mereka lakoni di tandang.

Di tempat ketiga, ada Timnas Perancis.

Untuk ajang ini, Didier Deschamps dipaksa untuk menggantikan Paul Pogba karena cidera.

Baca: Soetjipto Soentoro, Satu-satunya Penyerang Timnas Indonesia Sekelas Penyerang Top Dunia

Sejak kalah di final Euro 2016, Les Bleus malah jadi semakin kuat.

Semakin banyak pemain berkualitas yang masuk ke dalam Timnas Perancis.

Italia adalah Timnas yang dipenuhi dengan pemain muda berpotensi.

The Azzuri adalah salah satu Timnas yang bermain cukup apik saat Euro 2016.

Walaupun sempat diragukan, akhirnya Tim Tanggo berhasil meraih kemenangan di pertandingan terakhir pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2018.

Baca: Kepala Pembunuh Berdarah Dingin Ini Sudah Diawetkan 176 Tahun

Messi berhasil membawa Argentika unggul dengan skor 3-1 atas Ekuador pada pertandingan tersebut.

Dengan hasil ini, Argentina dipastikan akan bermain di ajang Piala Dunia 2018 mendatang.

Tim Matador ini juga diidolakan untuk menjadi juara Piala Dunia 2018.

Ditambah lagi, sudah lebih dari enam tahun mereka tidak mendapatkan gelar internasional.

Rasa haus akan gelar itu akan mendorong Spanyol untuk bermain beringas di Rusia tahun depan.

Last but not least, ada sang juara Euro 2016, Portugal.

Yap, Christiano Ronaldo cs memang tidak diragukan lagi untuk menjadi sang jawara Piala Dunia 2018. (Tribunstyle/ Irsan Yamananda)

Artikel ini sebelumnya dimuat Tribun Style dengan judul Piala Dunia 2018 - Inilah Peringkat 7 Negara Paling Didamba Jadi Calon Jawara

Daftar Juara Piala Dunia – Piala Dunia Sepak Bola atau Piala Dunia FIFA (FIFA World Cup) merupakan ajang pertandingan sepak bola pria paling bergengsi yang ada di dunia. Maka, sangat wajar jika masuk ke daftar juara Piala Dunia tersebut menjadi kebanggaan dan incaran berbagai negara.

Sejak pertama kali digelar pada 1930, turnamen ini rutin dihelat setiap empat tahun sekali, kecuali pada 1942 dan 1946 yang dibatalkan karena Perang Dunia II. Tahun ini, gelaran Piala Dunia ke-22 dilaksanakan di Qatar.

Kira-kira, siapa yang akan mengukir sejarah baru menjadi negara pemenang Piala Dunia 2022? Mari kita simak dulu daftar juara Piala Dunia dari waktu ke waktu.

Baca juga: Mengintip Stadion Timnas Sepak Bola Indonesia untuk Piala AFF 2022

Argentina (Piala Dunia 2022)

Baca juga: Bergelimang Kemewahan, Inilah Daftar Stadion Piala Dunia 2022 Qatar

Itu dia daftar juara Piala Dunia dari tahun pertama sampai penyelenggaraan terakhir kali secara lengkap. Selanjutnya, kira-kira negara mana yang bakal menambah panjang daftar tersebut? Mari kita nantikan saja.

Sambil memantau pertandingan Piala Dunia, jangan lupa buat dengerin podcast seru seputar dunia bola dari BoBa (Bola Banget) di aplikasi Noice via smartphone maupun web player Noice. Tak hanya itu, melalui Noice kamu juga bisa mendengarkan berbagai audiobook dan radio online.

Unduh Noice secara gratis di Play Store maupun App Store sekarang juga!

Diperbarui: 16 Juli 2018, 11:22 WIB Diterbitkan: 16 Juli 2018, 11:22 WIB

Liputan6.com, Jakarta Timnas Prancis tampil menjadi juara Piala Dunia 2018. Tim Ayam Jantan ini sukses menghantam Kroasia 4-2 di Stadion Luzhniki, Moskow, Rusia.

Timnas Prancis membuka keunggulan pada menit ke-18 melalui tendangan bebas Antoine Griezmann yang kemudian meluncur deras ke gawang setelah mengenai kepala Mario Mandzukic yang berusaha menghalau datangnya bola. Gol ini pun diklaim oleh FIFA sebagai gol bunuh diri Mandzukic.

Kroasia tak butuh waktu yang lama untuk bisa membuat kedudukan menjadi imbang. Ivan Perisic berhasil membuat kedudukan menjadi imbang 1-1 melalui gol yang dicetaknya pada menit ke-29.

Berawal dari kemelut di kotak penalti Prancis, Perisic mendapatkan sodoran bola dari Domagoj Vida dan langsung melepaskan tembakan keras dengan kaki kiri yang tak mampu dihalau Hugo Lloris.

Namun, timnas Prancis kembali unggul pada menit ke-37 melalui eksekusi penalti Griezmann. Handball yang dilakukan Ivan Perisic di dalam kotak penalti dilihat lagi oleh wasit melalui Video Assistant Referee (VAR) yang kemudian memutuskan memberikan penalti kepada Les Bleus.

Tertinggal 1-2 di babak pertama membuat Kroasia terus berusaha meningkatkan serangannya di babak kedua. Permainan cepat terus diperlihatkan oleh Luka Modric dkk. untuk bisa mengejar ketertinggalan.

Namun, justru Prancis yang berhasil memperbesar keunggulan pada menit ke-59 melalui gol yang dicetak Paul Pogba. Gelandang bertahan Les Bleus itu menerima umpan sodoran dari Antoine Griezmann dan mencoba melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.

Bola tembakan kaki kanannya sempat membentur pemain bertahan Kroasia dan bola rebound disambarnya kembali dengan tembakan kaki kiri yang tak bisa dihalau oleh kiper Kroasia, Danijel Subasic.

Kroasia seakan kehilangan semangat untuk bisa menantang Prancis. Hal tersebut terlihat dari begitu cepatnya Les Bleus memperbesar kembali keunggulan menjadi 4-1 pada menit ke-65 melalui gol yang dicetak Kylian Mbappe.

Pemain termuda di Piala Dunia 2018 itu mencetak gol setelah menerima umpan dari Lucas Hernandez. Mbappe tampak dengan tenang melepaskan tembakan mendatar yang meluncur ke sudut kanan bawah gawang Kroasia.

Kroasia berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 2-4 pada menit ke-69 lewat gol yang dicetak Mario Mandzukic. Gol dari Kroasia tercipta karena blunder yang dilakukan kiper Prancis, Hugo Lloris, yang bermaksud mengecoh Mandzukic di dalam kotak penalti. Sayang, bola mengenai kaki Mandzukic dan masuk ke dalam gawang Timnas Prancis.

Tekanan pun kembali diperlihatkan oleh Kroasia untuk bisa kembali memperkecil ketertinggalan. Namun, hingga pertandingan berakhir tak ada satu pun gol tambahan yang tercipta. Les Bleus pun resmi menjadi juara Piala Dunia 2018.

Lantas pertanyaan sekarang apakah kutukan juara Prancis akan terjadi di Piala Dunia 2022 nantinya? Saat Piala Dunia Qatar 2022, Prancis tergabung dengan Australia, Denmark dan Tunisia. Apakah terkena kutukan juara bertahan Piala Dunia nantinya?Nah, sekarang apalagi yang terjadi di Piala Dunia 2018 selain Prancis juara dunia dan Luka Modric Top Skorer Piala Dunia 2018: Harry Kane Sabet Sepatu Emasmendapatkan gelar pemain terbaik. Berikut ini, rangkumannya.

Jutaan warga Prancis bersuka cita setelah tim nasional mereka memenangkan trofi Piala Dunia 2018 di Rusia. Skuat besutan Didier Deschamps itu menang 4-2 atas Kroasia di Stadion Luzhniki, Moskow.

Brasil (Piala Dunia 1958)

Italia (Piala Dunia 2006)

Prancis (Piala Dunia 1998)

Brasil (Piala Dunia 1962)

Negara-Negara yang Pernah Juara Piala Dunia

Sejak pertama kali diselenggarakan hingga edisi ke-22 pada tahun 2022 lalu, ada delapan negara yang mencatatkan namanya sebagai juara Piala Dunia.

Selain Uruguay dan Brasil, beberapa negara di Eropa pun pernah merasakan gelar paling prestise dalam kompetisi sepak bola tersebut. Inilah negara-negara yang pernah jadi juara Piala Dunia.

Dari daftar juara Piala Dunia di atas, terlihat jelas bahwa Brasil adalah negara pemenang piala dunia terbanyak. Namun, perolehannya hanya berbeda tipis dari Italia dan Jerman, yang artinya sangat mungkin untuk disusul. Apalagi peta persaingan tim sepak bola saat ini begitu ketat, negara mana pun punya kans untuk menjadi juara Piala Dunia selanjutnya.

Negara Paling Sukses di Perhelatan Piala Dunia

Uruguay menjadi negara pemenang Piala Dunia yang pertama, bahkan tim sepak bola negara ini juga menjadi yang terkuat pada masanya. Namun, seiring waktu, tahta tersebut bergeser dan berhasil direbut negara lain.

Sepanjang gelaran Piala Dunia berlangsung, Brasil menjadi negara dengan juara piala dunia terbanyak, yaitu sebanyak lima kali. Hal ini membuat Brasil layak dinobatkan sebagai negara paling sukses sepanjang penyelenggaraan ajang Piala Dunia. Tim Samba berhasil mengangkat trofi kemenangan pada tahun 1958, 1962, 1970, 1994, serta 2002.

Italia (Piala Dunia 1982)