Pemain Bola Final Malam Ini
Jadwal Liga Europa di SCTV Hari Ini
Pertandingan: Atalanta vs Bayer Leverkusen
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
TRIBUNNEWS.COM - Beberapa pertandingan seru di liga-liga top dunia akan tersaji dalam jadwal siaran bola malam ini, Sabtu (25/5/2024) hingga Minggu (26/5/2024) dini hari.
Pertandingan final Piala FA antara Manchester City dan Manchester United menjadi salah satu yang menyita perhatian.
Laga derbi antara Manchester City Vs Manchester United akan berlangsung pada pukul 21.00 WIB.
Kedua tim akan menentukan siapa yang berhak menjadi juara kompetisi tertua di dunia.
Manchester City jelas lebih diunggulkan dalam duel kali ini.
Mereka datang ke Wembley dengan performa yang lebih stabil di sepanjang musim ini.
Baik di Liga Inggris atau kompetisi lain, Man City punya keunggulan atas Manchester United.
Sedangkan MU datang ke final Piala FA dengan harapan besar.
Mereka cenderung tak stabil dalam menyongsong laga penting ini.
Baca juga: Manchester City Terlalu Superior, Erik Ten Hag Butuh Pahlawan Kejutan di Final Piala FA
Dalam 5 pertandingan terakhir, Manchester United cuma bisa mendapatkan dua kemenangan saja.
Selebihnya, MU memperoleh dua kekalahan dan satu hasil imbang.
Tim arahan Erik ten Hag mesti berusaha keras untuk bisa membalikkan prediksi.
Manchester United membutuhkan juga keajaiban untuk membungkam pasukan tempur Pep Guardiola.
Beralih ke jadwal siaran bola lainnya, ada pertandingan championship series Liga 1.
TEMPO.CO, Jakarta - Final sepak bola putra Olimpiade Paris 2024, Timnas U-23 Prancis vs Spanyol akan berlangsung pada Jumat, 9 Agustus, mulai 23.00 WIB. Sejumlah pemain dari kedua kesebelasan tampil apik dan memberikan pengaruh besar untuk timnya masing-masing.
Menjelang laga final berlangsung di Parc des Princes, Paris, enam pemain diperkirakan bisa menjadi kunci dalam pertandingan final ketika tim tuan rumah mengicar medali emas di kejuraan ini untuk kali kedua setelah edisi Los Angeles 1984, di mana mereka menjadi juara setelah mengalahkan Brasil dengan skor 2-0.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Spanyol juga memiliki tekad sama untuk meraih emas kedua sepak bola di Olimpiade untuk mengulangi edisi Barcelona 1992 ketika mereka berstatus sebagai tuan rumah. Kala itu, mereka menang 3-2 atas Polandia.
Tim Spanyol asuhan Santi Denia juga ingin membalaskan kekalahan di final dari Brasil pada edisi 2020 di Tokyo demi satu gelar tambahan yang melengkapi trofi La Furia Roja dalam beberapa minggu terakhir setelah tim senior dan tim U-19 mereka memenangi Euro 2024.
Berikut enam pemain yang bisa jadi kunci final sepak bola Olimpiade:
Striker milik Crystal Palace berusia 27 tahun itu dapat menjadi penentu laga final nanti. Ia sangat subur pada musim lalu dengan catatan 16 gol di Liga Inggris, termasuk 14 gol dalam 16 penampilan terakhirnya.
Namun, catatan apiknya itu masih tak dapat meyakinkan pelatih Prancis Didier Deschamps untuk membawanya ke pentas Euro 2024.
Di satu sisi, pelatih Prancis di Olimpiade, Thierry Henry melihat potensi Mateta dan ia tak ragu memilihnya untuk memimpin lini depan Les Bleus di Olimpiade, terbukti dengan torehan empat golnya dari lima laga.
Seluruh gol Mateta tercipta dalam tiga pertandingan terakhir, salah duanya terjadi dua gol di semifinal melawan Mesir saat Prancis bangkit dari ketertinggalan untuk menang 3-1 pada perpanjangan waktu.
Kepindahannya ke Bayern Muenchen dengan biaya 60 juta Euro atau sekitar Rp 1 triliun dari Crystal Palace membuat Michael Olise tampaknya tak butuh waktu lama lagi akan dipanggil Didier Deschamps ke skuad utama Timnas Prancis.
Dia selalu menjadi ancaman bagi lawan-lawannya di sayap kanan Prancis di lima laga Olimpiade, di mana dia telah mencetak dua gol termasuk gol ketiga yang mematikan di semifinal melawan Mesir dalam kemenangan 3-1.
Selain dua gol, sayap 22 tahun itu juga menjadi pelayan bagi striker-striker Prancis empat asisnya sejauh ini.
Pada musim lalu, pemain yang dibesarkan di London dari seorang ayah Nigeria dan ibu Prancis-Aljazair ini tampil 19 kali dan menyumbangkan 10 gol dan enam assist saat mengantar Crystal Palace finis 10 besar di Liga Inggris.
Berbicara soal Prancis tentu tak boleh menyampingkan peran sang kapten Alexandre Lacazette. Pada Olimpiade Paris 2024 ini, dia dipanggil sang pelatih Thierry Henry untuk memimpin skuadnya untuk meraih emas sepak bola Olimpiade kedua setelah edisi 1984 di Los Angeles.
Lacazette dipanggil Henry setelah ia mencetak 22 gol dan lima assist dari 35 laga bersama Olympique Lyon pada musim lalu.
Empat laga sudah ia mainkan di Olimpiade dan torehan satu gol dan satu asisnya sejauh ini dimana ia hampir selalu tampil penuh di usianya yang sudah menginjak 33 tahun menjadi bukti bahwa Henry tak salah memilihnya memimpin anak-anak muda Prancis di ajang empat tahunan ini.
Beralih ke Spanyol, La Furia Roja bertumpu pada pemain muda Barcelona Fermin Lopez. Fermin pada tahun lalu menikmati peningkatan popularitas yang luar biasa bersama Blaugrana.
Di usianya yang kini menginjak 21 tahun, pada musim lalu ia membuktikan dirinya sebagai pemain reguler klubnya saat dirinya mencetak 11 gol dan satu assist dalam 42 penampilan, termasuk tiga penampilan dan satu golnya di El Clasico melawan Real Madrid.
Fermin kemudian masuk skuad Spanyol untuk Euro 2024 dan tampil satu kali dalam perjalanan mereka menjadi juara di Jerman.
Dia datang langsung dari sana ke Olimpiade di mana dia menjadi starter di semua pertandingan Spanyol kecuali kekalahan dari Mesir di pertandingan grup terakhir saat satu tiket ke babak sistem gugur telah diamankan.
Fermin, yang berasal dari Andalusia, telah mencetak empat gol dalam perjalanan Spanyol ke final, termasuk dua gol brilian di perempat final melawan Jepang dan gol penyeimbang di semifinal melawan Maroko.
Sergio Gomez memang hanya tampil 15 kali dengan satu assist bersama Manchester City musim lalu. Namun, pengalamannya di tim nasional kelompok umur Spanyol membuatnya mendapatkan panggilan dari pelatih Santi Denia untuk Olimpiade Paris 2024.
Karier Gomez di timnas diawali di U-17 dan di sana ia mengantarkan negaranya ke final Piala Eropa U-17 dan Piala Dunia U-17 pada tahun 2017.
Di Piala Eropa U-17, tiga golnya membawa Spanyol menjadi juara. Torehan golnya lebih banyak di Piala Dunia U-17 dimana ia mencetak empat gol dan dua assist. Namun, sayangnya di final ia dan kawan-kawannya digagalkan Inggris yang keluar sebagai juara.
Dua tahun berikutnya, ia menjadi bagian Spanyol U-19. Di sana, ia tanpa gol dan assist, namun ia berhasil mengantarkan negaranya menjadi juara Piala Eropa U-19 2019.
Timnas kelompok umurnya terakhir adalah Spanyol U-21. Ia kembali mengantarkan negaranya ke final Euro U-21 2023, namun tiga gol dan dua assist-nya masih tak sanggup membawa negaranya juara karena kembali kalah dari Inggris.
Kini, satu gol dan satu assist sebagai sayap kiri telah ia persembahkan saat Spanyol melangkah ke final untuk menghadapi Prancis.
Rekan setim Pau Cubarsi di Barcelona, Lamine Yamal, menjadi sensasi Euro 2024 meski baru berusia 17 tahun saat Spanyol meraih kemenangan melawan Inggris di final.
Cubarsi yang berposisi sebagai bek tengah, berusia beberapa bulan lebih tua dari Yamal, setelah merayakan ulang tahunnya yang ke-17 pada bulan Januari yang membuatnya menjadi pemain termuda dalam skuad Olimpiade Spanyol.
Sebuah kejutan bagi Barcelona musim lalu dimana Cubarsi tak dipanggil Luis de la Fuente di skuad Spanyol yang menjuarai Euro 2024.
Namun, tampaknya kekecewaan itu kini perlahan pudar setelah Cubarsi menjadi pemain reguler Spanyol di Olimpiade sebagai bek tengah.
Ia diprediksi akan menjadi kunci untuk melawan serangan Prancis dari Mateta, Olise dan pemain veteran Alexandre Lacazette dalam misi meraih medali emas dan mengawinkannnya dengan Euro 2024 yang diraih tim seniornya.Pilihan Editor: Final Sepak Bola Putra Olimpiade Paris 2024 Jumat Malam 9 Agustus: Begini Kata Thierry Henry Jelang Laga Prancis vs Spanyol
Bola.com, Jakarta - Jadwal siaran langsung Liga Europa 2023/2024 di SCTV hari ini, Kamis 23 Mei 2024. UEL akan menggelar partai final, siaran langsung di SCTV dan live streaming di Vidio.
Liga Europa musim 2023/2024 memasuki babak akhir. Selain SCTV dan Vidio, pertandingan Liga Europa juga bisa disaksikan lewat kanal Champions TV di Nex Parabola.
Final Liga Europa edisi 2024 ini bakal mempertemukan tim kuda hitam Serie A, Atalanta melawan juara Bundesliga yang masih berstatus tak terkalahkan di sepanjang musim ini, Bayer Leverkusen.
Simak jadwal siaran langsung Liga Europa di SCTV hari ini selengkapnya di bawah ini.
Bola Break kali ini akan membahas terkait naik-turun performa klub Liga Inggris musim ini. Beberapa klub Liga Inggris di tahun ini terbilang gagal dalam kompetisi liga elite Eropa